Saibumi.com (SMSI), Bandar Lampung - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung akan kembali menambah jumlah sekolah yang akan menggelar simulasi pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas dengan protokol kesehatan ketat.

"Pemerintah Kota Bandarlampung akan menambah jumlah sekolah yang menggelar simulasi pembelajaran tatap muka, Selain menambah jumlah sekolah PTM terbatas, jam belajar tatap muka untuk jenjang SMP juga akan ditambah, dari dua jam menjadi empat jam. Penambahan sekolah dan jam belajar dilakukan berdasarkan evaluasi situasi pandemi Covid-19 sebulan ke depan," ungkap Eva Dwiana.

BACA JUGA: Arti Dari Tugu Adipura, Salah Satu Icon Bandar Lampung,

Lebih lanjut Walikota mengatakan bahwa Pemkot akan berkolaborasi bersama Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Provinsi Lampung akan menggelar vaksinasi Covid-19 dosis satu bagi pelajar SMA dan masyarakat rentan,

"Total ada 5.500 dosis vaksin yang disiapkan. Vaksinasi bagi masyarakar rentan di lakukan secara dor to dor dan di jadwalkan selama 5 hari kedepan, sedangkan vaksinasi pelajar di fokuskan di SMP Negeri 29," ungkap Bunda Eva, Rabu (29/9/2021).

Program vaksinasi yang dilakukan BIN di Daerah Lampung dinilai  dapat mempercepat akselerasi capaian vaksinasi di Kota Bandarlampung, Walikota Bandar Lampung optimis hingga akhir tahun 70 persen warga kota telah divaksin," jelasnya(*)

BACA JUGA: Jalan Bumi Harta Tanjung Senang, Butuh Perhatian