Saibumi.com(SMSI), Wonpsobo - Mengantisipasi penyebaran covid-19 paska lebaran terus digencarkan oleh tim satgas kabupaten. Banyak kegiatan yang dilakukan salah satunya adalah dengan menggelar operasi yustisi secara terus menerus baik tingkat kabupaten hingga tingkat desa.

Seperti yang dilaksanakan pada hari ini melakukan operasi protokol kesehatan bertempat di komplek Pasar Selomerto, Selasa (8/6/21).

Kadari selaku koordinator pelaksanan operasi yustisi menyampaikan bahwa kegiatan ini akan terus dilaksanakan sampai dengan pandemi covid-19 dinyatakan tidak ada lagi. Sebab masih banyak orang yang keluar rumah belum secara sadar sepenuhnya mematuhi protokol kesehatan.

BACA JUGA: Bikin Vlog, Seorang Wisatawan Asal Manisrenggo Jatuh ke Jurang Sedalam 80 meter

Hal ini dibuktikan operasi kali ini tim gugus tugas sampai kehabisan blangko pelanggaran aturan prokes.

Lebih lanjut disampaikan bahwa operasi terus dilakukan untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat akan pentingnya mematuhi protokol kesehatan dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat di tengah wabah Covid-19 saat melaksanakan operasi yustisi.

Dengan berlakunya adaptasi kebiasaan baru dan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona di wilayah Kabupaten Wonosobo tim gugus tugas penanganan Covid-19 Kabupten turun langsung kelapangan untuk melaksanakan operasi yustisi serta mengimbau warga masyarakat agar disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan.

Ditempat terpisah Komandan Kodim 0707/Wonosobo Letkol Czi Wiwid Wahyu Hidayat mengingatkan situasi saat ini dibeberapa kabupaten di Jawa Tengah mengalami kenaikan jumlah orang yang terpapar Covid-19 paska lebaran. 

Melihat situasi tersebut agar Wonosobo tidak mengalami hal yang sama maka perlu adanya kesadaran semua pihak untuk bersama-sama memerangi saling mengajak dan mengingatkan agar mematuhi protokol kesehatan.

Peran masyarakat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan sangatlah penting agar permasalahan covid-19 bisa segera hilang dari muka bumi ini. Akan tetapi saat ini banyak orang yang mulai melupakan penerapan protokol kesehatan sehingga saat ini di Wonosobo mulai ada beberapa desa yang masuk zona merah. Ini menjadi keperihatinan bersama.

Saat kehidupan sosial masyarakat mulai biasa, untuk itu dalam pelaksanaan tersebut diharapkan protokol kesehatan dilaksanakan secara benar.

"Tradisi harus berjalan, ekonomi juga harus berjalan akan tetapi karena situasi yang berbeda dengan adanya covid-19 maka jangan lupa penerapan protokol kesehatan harus tetap dijalankan sehingga semua bisa berjalan tanpa adanya permasalahan yang muncul dikemudian hari," pungkas Dandim. (One)

BACA JUGA: Bikin Vlog, Seorang Wisatawan Asal Manisrenggo Jatuh ke Jurang Sedalam 80 meter