Saibumi.com (SMSI), Bandar Lampung - Timpang realitas proyek pemeliharan Gedung Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bandar Lampung yang menelan anggaran sebanyak 724 juta tidak mendapatkan titik terang. Berdasarkan pantauan, kondisinya masih ditemui banyak kerusakan. Sementara di samping itu, pejabat setempat memilih bungkam saat dikonfirmasi wartawan, Selasa 05 Agustus 2025.

Patut diketahui, sebelumnya di tahun 2025 ini Sekretariat Dewan Kota telah menetapkan anggaran belanja pemeliharaan untuk gedung dan kantor di lingkungan DPRD setempat sebesar 724 Juta rupiah yang bersumber dari APBD Kota Bandar Lampung. Dilansir dari situs Sirup LKPP (‪siruplkpp.go.id‬) tertera bahwa anggaran itu tercatat dengan Kode RUP 56389913 dan nama paket Belanja Pemeliharaan Bangunan Gedung-Bangunan Gedung Tempat Kerja-Bangunan Gedung Kantor.

Sementara itu, pejabat terkait Kepala Bagian (Kabag) Umum Sekretariat DPRD Kota Bandar Lampung, Midwan saat dikonfirmasi lewat pesan singkat WhastApp mengenai realisasi anggaran proyek pemeliharaan tersebut dia tidak mau menjawab hal demikian.

BACA JUGA: Polresta Bandar Lampung Himbau Warga Rayakan HUT RI dengan Semangat Nasionalisme, Bukan Simbol Fiksi

Ia pun malah mengarahkan wartawan untuk koordinasi kembali dengan Kabag Humas dan Protokol Sekretariat DPRD Kota Bandar Lampung Dody. Meski diketahui hal demikian adalah arahan langsung dari Humas saat dikonfirmasi sebelumnya.

"Waalaikumsalam iya bang. Ngobrol sama bang Dody (Kabag Humas) bang," singkatnya saat dikonfirmasi, pada Selasa (05/08/2025).

"Iya ngobrol sama bang Dody aja bang," lanjutnya menegaskan menjawab pertanyaan dan permintaan konfirmasi yang dilakukan wartawan.

Sebelumnya Baca Juga: Timpang Realitas pada Pemeliharaan Gedung DPRD Balam, Anggaran Capai 724 Juta Namun Begini Kondisinya Kabag Humas dan Protokol DPRD Kota Bandar Lampung, Dody mengatakan tidak tahu menahu mengenai perencanaan ataupun pelaksanaan alokasi anggaran kegiatan pemeliharaan pada kantor gedung setempat. Meskipun telah terdapat penyediaan penetapan alokasi anggaran menyangkut proyek tersebut.

‎ ‎"Kalau ranah itu sih bidang umum, kalau kalian nanya itu ke bagian umum, kita ada tupoksi masing-masing, saya hanya bagian humas," kata Dody dikantornya pada Kamis 17 Juli 2025.

‎ ‎Meski begitu, saat ditanya terkait apakah sudah ada pelaksanaan proyek pemeliharaan di tahun 2025 pada kantor gedung DPRD setempat. Ia bilang tidak tahu menahu. Dody pun jelaskan peranan bagian Humas Setwan DPRD Kota tugas dan fungsinya memberi informasi publik.

‎ ‎"Jangan tanya saya. Nanti, saya gak tau. Pokoknya kalau terkait itu (informasi pelaksanaan program kegiatan) jangan tanyakan ke saya, karena tupoksi berbeda," kata dia.

‎ ‎"Kalau kita ini kan sebagai humas dan protokol artinya kan, sama tim-tim media, beri informasi atau publikasi pemerintah," sambungnya. ‎(*)

BACA JUGA: Polresta Bandar Lampung Himbau Warga Rayakan HUT RI dengan Semangat Nasionalisme, Bukan Simbol Fiksi