Saibumil.com (SMSI), Jakarta - Diketahui sudah 17 tahun Merry, dengan setia mengabdi dan mendampingi asisten Raffi Ahmad.

Merry dulunya hanya mampu meraup omset Rp 3 juta per bulan yang berprofesi sebagai penjual sate.

BACA JUGA: Keseruan Divers Corona Lampung, Jakarta, Bali dan Palembang Bermain Dengan Hiu Paus di Gorontalo

Saat awal didapuk menjadi asisten Raffi Ahmad, Merry mendapatkan gaji sebanyak Rp 4 juta per bulan. Setelah 17 tahun, dirinya mengaku gajinya dari Raffi per bulannya bisa untuk membeli satu unit sepeda motor.

“17 tahun yang lalu gaji dari dia itu 4 juta. Perumpamannya kalau misalkan gaji bersihnya (sekarang) ya bisa beli motor ponakan,” ungkap dia dilansir dari kanal YouTube Melaney Ricardo saat diberitakan Suara.com media patner saibumi.com.

Awalnya, Merry hanya bertugas sebagai perias Raffi Ahmad di salah satu judul sinetron.

Setelah bekerja sama dalam satu judul sinetron tersebut, Raffi justru meminta Merry untuk menjadi asisten pribadinya. Dari sinilah hubungan profesional Raffi Ahmad dan Mery bermula.

“Dalam satu judul sinetron dibagi antara 3 kamera atau 4 kamera, ada dua kamera gitu… Kalau artis itu kan pindah-pindah, entar masuk ke tim 2, masuk ke tim 3. Terus Raffi itu bilang ke aku, ‘Mer, nanti urusin aku di tim 2 ya.’ Enggak bisa Raffi karena kan aku emang tanggung jawab di Tim 1… Sampai akhirnya setelah selesai sinetron itu aku diajak jadi asisten dia,” ujarnya.

Tak mau menyia-nyiakan kesempatan, gaji yang Merry peroleh pun diinvestasikan untuk bekal hari tuanya. Kini, Merry sudah memiliki rumah di kampung seluas 1000 m beserta tanah, sawah, ladang, hingga tambak udang.

Ia juga sudah memiliki mobil yang merupakan pemberian langsung dari Raffi Ahmad. Tak hanya itu, Merry juga berencana untuk memberangkatkan haji 5 orang anggota keluarganya.

“Saya memang orang yang bener-bener jadi tulang punggung keluarga ya. Jadi saya enggak mau nyia-nyiain momen. Saya kerja sama artis yang bagus, artis yang emang bener-bener dikenal masyarakat," pungkas dia. (*)

BACA JUGA: Keseruan Divers Corona Lampung, Jakarta, Bali dan Palembang Bermain Dengan Hiu Paus di Gorontalo