Saibumi.com (SMSI), Bandar Lampung - Modus penipuan kepada masyarakat mengatasnamakan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan masih kerap terjadi.

Sang Penipu mengelabui korban dengan iming-iming hadiah untuk mendapatkan data pribadi.

BACA JUGA: Wanita Katolik RI Semangat Merawat Bumi dengan Sosialisasikan Manfaat dan Cara Membuat Eco Enzyme

Tidak hanya itu, sang pengirim pesan mengirimkan file berjenis APK (Android Package Kit) yang dapat mengintai ponsel korban hingga pembobolan rekening.

Seperti yang terjadi di Kota Bandar Lampung, seseorang tiba-tiba mengirimkan pesan di pesan singkat WhatsApp (WA) pada Jumat, 15 September 2023. 

Dalam pesan singkatnya, sang penipu menginformasikan pemberian dana bantuan sebesar Rp125 juta mengatasnamakan BPJS Kesehatan dan mengirimkan sebuah APK berukuran 0,2 kb. 

"INFO RESMI {BPJS KESEHATAN} SELAMAT KEPADA BPK/IBU YTH. Untuk Nomor WhatsApp Anda Terpilih Sebagai Penerima Dari KANTOR BPJS KESEHATAN INDONESIA Dana Bantuan Cek Senilai Rp 125.000.000,00 Juta. UNTUK KLAIM DANA BANTUAN ANDA, Silahkan KETIK: (DANA BPJS) Kirim Ke WhatsApp: +6282193901818," tulisnya. 

Berdasarkan hasil penelusuran, informasi pemberian dana bantuan tunai mengatasnamakan BPJS Kesehatan tidak pernah dilaksanakan dan bisa dipastikan bahwa hal tersebut adalah tidak benar. 

BPJS Kesehatan melalui akun media sosial resminya @BPJSKesehatanRI, pernah menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah memberikan dana bantuan tunai atau hadiah. 

Pihaknya mengimbau untuk selalu berhati-hati terhadap segala bentuk modus penipuan yang mengatasnamakan BPJS Kesehatan. 

“Sobat JKN di mana pun Anda berada, hati-hati saat ini banyak modus penipuan yang mengatasnamakan BPJS kesehatan. Jika sobat mendapat pesan yang menyatakan bahwa sobat memperoleh bantuan hadiah atau uang tunai dari Kesehatan. Itu penipuan karena BPJS kesehatan tidak pernah memberikan bantuan atau hadiah seperti itu," pungkasnya. (*)

BACA JUGA: Pemprov Lampung Diminta Alokasikan Anggaran Antisipasi Dampak El Nino